Sampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan tanah, laut, hingga polutan udara. Penggunaan plastik sekali pakai di Indonesia masih banyak digunakan sebagai kemasan produk, alat penyimpanan serta untuk membawa makanan dan barang lainnya. Sampah plastik merupakan salah satu jenis sampah yang memberikan dampak serius terhadap lingkungan, karena sampah plastik merupakan jenis sampah yang sulit terurai oleh proses alam atau non-biodegradable dan juga menjadi salah satu pencemar xenobiotik yitu pencemar yang tidak dikenal oleh sistem biologis di lingkungan mengakibatkan senyawa pencemar terakumulasi di alam.

Maka, perlu dilakukan pemahaman dan pelatihan kepada masyarakat tentang penanganan sampah plastik dengan baik dan benar. Masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga yang berinteraksi langsung dengan sampah rumah tangga, perlu pemahaman tentang potensi yang dapat dihasilkan dari kreativitas sampah plastik kemasan produk sehingga dapat dimanfaatkan baik untuk konsumsi pribadi maupun menjadi salah satu bentuk peluang usaha kecil. Berdasarkan dari permasalahan tersebut, Tim Pengabdian Masyarakat Departemen Kimia Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro sebagai salah satu bagian dari Program Pengabdian Masyarakat Universitas Diponegoro.

Program Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan yaitu membuat program kerja berupa pelatihan pembuatan barang kerajinan dari plastik bekas kemasan produk rumah tangga kepada ibu-ibu PKK RT 01 RW 01 di Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang pada bulan Februari 2023. Pelatihan ini bertujuan untuk mengajarkan ibu-ibu PKK cara mengolah sampah plastik kemasan produk menjadi suatu produk yang bernilai, sehingga sejalan dengan pencapaian SDGs 13 (aksi penanganan perubahan iklim melalui pengurangan sampah), SDGs 8 (upaya penumbuhan keterampilan yang bisa dikembangkan menjadi ide bisnis), dan SDGs 11 (terciptanya komunitas dan lingkungan yang berkelanjutan).

Kegiatan ini juga disertai dengan pembagian leaflet dan video tutorial sebagai panduan untuk ibu-ibu dalam membuat produk saat di rumah serta diberikan contoh produk sebagai gambaran hasil jadi. Kegiatan pelatihan ini direspons antusiasme besar oleh ibu-ibu PKK RT 01 RW 01 yang ditunjukkan dengan beberapa pertanyaan yang diajukan setelah materi pelatihan selesai disampaikan. Video tutorial disampaikan melalui aplikasi video Youtube yang dapat diakses oleh siapapun melalui tautan berikut https://www.youtube.com/watch?v=PTBIswx8teQ.

Melalui kegiatan pembuatan barang kerajinan dari plastik bekas kemasan produk rumah tangga, diharapkan dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Lingkungan yang bersih dan berkurangnya limbah sampah plastik yang terbuang sia-sia akan terwujud dengan adanya kesadaran dan antusiasme ibu-ibu dalam mengolah sampah produk rumah tangga, serta  diharapkan dapat menajadi peluang untuk ibu-ibu rumah tangga berbisinis dari rumah.

Cara Membuat Tas dari Limbah Sampah Plastik Kemasan

  • Alat dan Bahan

Sebelum memulai untuk membuat tas dari sampah plastik kemasan, diperlukan alat dan bahan pendukung sebagai berikut.

  1. Plastik Kemasan Produk, kita bebas memilih jenis plastik kemasan yang digunakan seperti kemasan kopi, minuman teh dan lain sebagainya, namun lebih baik menggunakan satu jenis plastik kemasan, agar tas yang akan kita buat terlihat cantik. Jumlah kemasan yang dibutuhkan disesuaikan dengan kebutuhan tas yang akan dibuat, jika tas yang dibuat ukurannya besar maka plastik kemasan yang dibutuhkan semakin banyak.
  2. Kain furing atau kain polos, kain akan digunakan sebagai alas pada bagian dalam tas.
  3. Benang dan Jarum, digunakan untuk menyatukan antara tas plastik kemasan yang telah jadi dengan kain furing atau kain polos.
  4. Risleting, digunakan sebagai penutup tas plastik kemasan jika sudah siap untuk dipakai
  5. Gunting, digunakan untuk meotong bagian bungkus kopi, benang dan lainnya.

Pastikan semua alat dan bahan yang dibutuhkan sudah tersedia, agar mempermudah pada saat proses pembuatan tas.

  • Cara Membuat

Setelah alat dan bahan telah tersedia, maka kita siap untuk membuat tas dari plastik kemasan. Untuk membuat tas dari plastik kemasan ini tidaklah sulit, namun dibutuhkan ketekunan dan kesabaran.

  1. Bersihkan plastik kemasan dari sisa-sisa serbuk produk yang masih menempel dengan air dan keringkan di bawah sinar matahari atau dilap menggunakan kain kering.
  2. Gunting sisa sisi plastik (atas/bawah) yang belum terbuka.
  3. Kemudian, gunting plastik kemasan menjadi 2 bagian sama rata sehingga jadi 2 buah potongan pada 1 plastik kemasan.
  4. Selanjutnya, lipat plastik kemasan ke dalam pada bagian atas dan bawahnya, usahakan lebar lipatan dengan kemasan plastik yang lainnya sama agar tidak sulit pada saat membuat anyaman.
  5. Membuat anyaman membentuk baling-baling dari plastik kemasan yang telah selesai dilipat.
  6. Lalu, bagian atas kerangka anyaman tas yang telah jadi dirapikan dengan melipat ke dalam dan diselipkan.
  7. Untuk sentuhan akhir tambahkan kain furing atau koin polos serta risleting dengan cara menjahitnya.

Nah, tas dari plastik kemasan produk sudah jadi kita bisa memperindah tas tersebut dengan tambahan hiasan seperti manik-manik.