Komitmen UNDIP Menuju Carbon-Neutral Campus: Program dan Target 2025

Carbon neutrality berarti mengurangi gas rumah kaca menjadi nol, dan kemudian ‘mengimbangi’ jumlah yang setara dari emisi yang tersisa [1]. Inti dari carbon neutrality adalah kebutuhan untuk mencapai keseimbangan ekologi antara aktivitas yang menghasilkan polusi iklim dan proses mengurangi dampak dari polusi tersebut sampai menjadi nol atau mendekati nol. Dalam perhitungan dan pelaporan emisi dalam proses implementasi, carbon neutrality dibagi menjadi 3 (tiga) kategori berdasarkan sumber emisi, yaitu scope 1: emisi langsung (sumbernya dikendalikan oleh perusahaan, misalnya emisi dari pembakaran atau kendaraan), scope 2: emisi tidak langsung dari listrik (emisi dari pembangkit listrik yang dikonsumsi perusahaan), dan scope 3: emisi tidak langsung lain (emisi tidak langsung lainnya) [2].

Carbon neutral campus berarti sebuah universitas berkomitmen menjalankan beberapa program untuk mencapai carbon neutrality. Dalam upaya mendukung tercapainya SDGs tahun 2030, UNDIP juga mengimplementasikan carbon neutrality yang sudah dimulai sejak tahun 2017 [4]. Beberapa program lain yang mendukung atau relevan dengan implementasi carbon neutrality di UNDIP, antara lain Program Penghematan Energi dan Air (2017) [5] dan Program Green Campus (2019) [6].

Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan Tim Sustainability Undip di tahun 2019, Undip menghasilkan 1.449,99 TonCO2-eq untuk scope 1 dan 16.211,34 TonCO2-eq untuk scope 2. Beberapa program dilakukan dengan terget pengurangan emisi 3,59 -5,13% untuk scope 1 melalui skenario/ dukungan program sebagai berikut:

penyediaan transportasi ramah lingkungan (jalur sepeda & pejalan kaki, penyediaan sepeda gratis),
pembangunan taman-taman sebagai wujud pemenuhan ruang terbuka hijau, dan
pengelolaan sampah mandiri yang dilakukan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Undip

Sedangkan untuk scope 2, target pengurangan berkisar 2,02 -7,02%. Program smart building dan sumber energi terbarukan adalah skenario/ dukungan program yang dapat menjadi kontributor utama dalam pengurangan emisi di Undip untuk scope 2 ini.

Diharapkan program-progran andalan ini dapat dengan efektif dilaksanakan agar target dapat tercapai pada tahun 2025 dan sejalan dengan rencana adaptasi perubahan iklim Universitas Diponegoro yang tertuang dalam Climate Change Report UNDIP 2019 [6].