Magelang, Jawa Tengah – Konservasi energi adalah upaya sistematis, terencana, dan terpadu guna melestarikan dan meningkatkan efisiensi penggunaannya. Konservasi energi berarti menggunakan energi secara efisien dengan tidak menurunkan fungsi energi itu sendiri secara teknis namun memiliki tingkat ekonomi yang serendah-rendahnya, dapat diterima oleh masyarakat serta tidak pula mengganggu lingkungan. Sehingga dengan konservasi energi maka energi listrik semakin efisien melalui langkah-langkah penurunan berbagai kehilangan (loss) energi listrik pada semua taraf pengolahan, mulai dari pembangkitan, pengiriman (transmisi), sampai dengan pemanfaatannya. Dengan kata lain yang lebih sederhana, konservasi energi listrik adalah penghematan energi listrik.

Tim pengabdian masyarakat Universitas Diponegoro mengadakan kegiatan konversi energi pada industri karoseri di Magelang, Jawa Tengah. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatan pengetahuan tentang konservasi energi bagi industri karoseri, sehingga dapat melakukan kegiatan audit energi awal dan rinci secara mandiri untuk mengetahui detail tentang Intensitas Konsumsi Energi (IKE) serta kemungkinan perbaikan/ penghematan penggunaan energi listrik tanpa mengurangi fungsi peralatan dan kenyamanan dalam bekerja.