Dalam beberapa tahun terakhir, dampak perubahan iklim mulai terasa semakin nyata, melalui peningkatan suhu dan intensitas bencana. Beberapa mahasiswa Universitas Diponegoro yang mengikuti Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadikan hal tersebut sebagai latar belakang membuat program kerja untuk masyarakat. Sebagian besar dilakukan melalui sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perubahan iklim.
Di Duren Jaya, Bekasi, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Tahun 2021/2022 melaksanakan program kerja monodisipliner 1 yaitu program “Sosialisasi Edukasi: Waspada Gejala Global Warming”. Program tersebut dilakukan dengan cara melakukan sosialisasi di acara arisan Pemberdanaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Mahasiswa turut berbagi informasi pemahaman mengenai pemanasan global, melalui poster sebagai bahan ajar dan menempelkan poster tersebut di sudut perumahan agar mudah terbaca oleh masyarakat yang berlalu lalang.
(Sosialisasi Edukasi Waspada Gejala Global Warming oleh Mahasiswa KKN di Duren Jaya, Bekasi)
Di Krapyak, Semarang, untuk mengatasi global warming, KKN Tim II Undip mengangkat program “Edukasi Bangunan Ramah Lingkungan (Green Building)”. Dengan adanya program ini, masyarakat Kelurahan Krapyak diharapkan dapat mempertimbangkan penggunaan material ramah lingkungan sehingga mengurangi potensi pemborosan penggunaan sumber daya yang merusak lingkungan.
(Edukasi Bangunan Ramah Lingkungan oleh Mahasiswa KKN Undip di Krapyak, Semarang)
Selain Edukasi Green Building, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP juga melaksanakan sosialisasi terkait manajemen bencana tanah longsor, sebagai salah satu bencana yang dipengaruhi oleh iklim. Dalam sosialisasi tersebut, disampaikan penyebab terjadinya tanah longsor, pengenalan tanda terjadinya longsor, mitigasi bencana, hingga apa yang perlu dilakukan pasca terjadinya tanah longsor. Para peserta kegiatan tersebut cukup aktif, dengan bertanya dan saling bertukar pikiran terkait upaya yang telah mereka lakukan untuk mengantisipasi terjadinya kembali tanah longsor di lingkungan RW 3. Dengan dilaksanakannya program edukasi manajemen bencana tanah longsor ini, diharapkan para ketua RT dan pengurus RW 3 Kelurahan Krapyak dapat memperoleh wawasan baru dan lebih tanggap terhadap bencana tanah longsor terutama saat memasuki musim penghujan.
(Sosialisasi Manajemen Bencana Tanah Longsor oleh Mahasiswa KKN Undip di Krapyak, Semarang)
Sumber:
http://kkn.undip.ac.id/?p=332550