Pelaksanaan KKN Tematik Undip 2021/2022

Sambeng, Pemalang (14/08/2022)- Perkembangan teknologi membuat segala sesuatunya berjalan dengan mudah. Salah satunya pengolahan limbah menjadi produk yang lebih bernilai ekonomis. Dalam pembuatan kerupuk pete dengan bahan utama pete itu sendiri pasti menghasilkan limbah kulit yang melimpah atau menumpuk. Sebagai solusinya maka diperlukan pengolahan terhadap limbah tersebut. Kandungan kulit pete sangat beragam sehingga dapat dibuat sebagai bahan utama pembuatan apa saja salah satunya adalah pil vitalis dimana mahasiswa KKN tematik desa sambeng membuat pil vitalitas sebagai upaya memanfaatkan kulit pete.
Parkia speciosa alias petai kerap ditemui dalam hidangan Asia Tenggara atau Asia Selatan. Di Malaysia dan Singapura, petai umum disajikan dengan sambal atau dicampur dengan ebi, lada, bawang merah, belacan (terasi), kecap, dan udang. Sedangkan di Indonesia, petai bisa disantap mentah sebagai lalapan dan campuran masakan seperti sayur lodeh dan nasi goreng.
Akan tetapi, setelah biji-biji petai dikonsumsi, kulit petai biasanya dibuang begitu saja. Padahal, kulit petai masih bisa dimanfaatkan, bahkan mampu memberikan khasiat kesehatan. Salah satu manfaatnya, air rebusan kulit petai bisa menjadi obat asam urat.
Penulis: Anderson Van Daud S – S1 Teknik Kimia/Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.